BARA HASIBUAN |
METRO JAKARTA-Politisi PAN asal Sulawesi Utara Bara Hasibuan mengatakan penetepan tersangkan Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan oleh KPK merupakan pukulan bagi partainya.
Penentapan tersangka terhadap Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan yang juga menjabat Wakil Ketua Umum PAN tersebut, dilakukan beberapa bulan menjelang Pemilu Legislatif pada April mendatang.
"Yang jelas ini kan hanya tinggal beberapa bulan dari pemilu dan tentu ini sesuatu pukulan bagi kami," ujar Bara Hasibuan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, (31/10/2018), seperti dilansir dari tribunnews.
Menurut Hasibuan, kasus dugaan suap yang menjerat Taufik berdampak pada citra partai.
Namun begitu katanya, saat ini
PAN terus melajukan konsolidasi guna menjaga kekuatan partai guna mendaptkan hasil gemilang dalam menghadapi Pemilu mendatang.
PAN terus melajukan konsolidasi guna menjaga kekuatan partai guna mendaptkan hasil gemilang dalam menghadapi Pemilu mendatang.
"Ditengah persoalan yang sedang dialami salahsatu kader partai. kami kami akan terus bekerja keras lewat konsolidasi sehingga nama besar partai tetap mendapat tempat terbaik ditengah maayarakat,"ujar Hasibuan.
Disisi lain, partai tidak menyalahkan KPK terkait penetapan Taufik sebagai tersanka dalam kasus dugaan suap tersebut.
Diapun meyakini bahwa KPK tlah bersikap independen dalam mengusut suatu kasus. Itu karena KPK tidak pandang bulu dalam melakukan pengungkapan kasus-kasus korupsi di Indonesia.
"Jadi saya pikir kami juga bersikap positif dalam melihat langkah-langkah KPK bahwa ini adalah pure penegakan hukum dan kami percaya pada kemampuan KPK untuk bersikap indepen dan imparsial tanpa melihat background politik," pungkansya.
Pada bagian lain, Hasibuan tak menampik, bahwa kasus dugaan suap yang melibatkan politisi PAN, adalah pukulan berat bahii partai.(jose)